MOTOMIDEO GOING TO UMKM - Hari pertama SAVANA "Sentra Aneka Variant Takjil Nusantara" digelar pengunjung masih banyak yang bingung tentang konsep kegiatan ini, pasalnya didalam kegiatan ini memang tidak ada panggung atau pemandu acara untuk mensosialisasikan secara langsung bahwa kegiatan ini berkonsep drive thru pengunjung bisa masuk membawa motornya dan berbelanja takjil untuk berbuka puasa. Kegiatan yang dimulai pukul 15.00 ini juga sempat molor karena beberapa kendala teknis yang mungkin masih bisa dimaklumi karena ini adalah hari pertama SAVANA dimulai.
Melalui media-media seperti ini SAVANA disosialisasikan kepada seluruh masyarakat Kota Tulungagung bahwasanya ada kegiatan SAVANA yang merupakan program besutan Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung, dimana kegiatan ini berkonsepkan seperti pasar kaget namun pembeli bisa membeli takjil atau makanan secara drive thru atau tidak dengan turun dari motor pembeli bisa langsung membeli makanan yang mereka inginkan, ya konsep ini dipakai dengan harapan bisa menyerap banyak pengunjung secara bergantian untuk membeli takjil atau makanan untuk berbuka puasa.
Kegiatan ini menyerap kurang lebih 100 UMKM yang ada dikota Tulungagung, seperti yang kemarin kita sudah tuliskan bahwa kegiatan SAVANA ini memiliki kriteria khusus untuk bergabung dan berjualan disini, selain memiliki dagangan yang cepat saji para pemilik UMKM ini diwajibkan memiliki tenda sendiri berukuran 2 meter kali 2 meter dan tidak diperbolehkan melebihi ukuran atau bahkan hanya menggunakan meja saja, ini merupakan konsep dan wujud kekompakan para pelaku UMKM untuk menunjukan bahwa UMKM dikota Tulungagung itu bisa ditata rapi dan tertib seperti ini, harapan kedepanya tentu para pelaku UMKM lain yang belum mengikuti alias belum rapi dan tertib akan bisa mengikuti konsep ketertiban ini.
Kegiatan SAVANA ini juga kami ikuti dalam rangka terus menyemangati para pelaku UMKM ditulungagung, tentunya dengan hal yang kami bisa lakukan seperti berbaur menjadi satu dan akan memberikan dukungan dengan fasilitas sosial media yang kami punya, mungkin jika pelaku UMKM masih usia milenial masih paham dengan media promosi sosial media berbanding dengan pelaku UMKM yang memang saat ini hanya fokus didalam pemasaran offline, mereka hanya mengandalkan promosi lips to lips alias dari mulut ke mulut para pelangganya, mereka bahkan cenderung acuh kepada sosial media karena kesibukan mereka yang langsung turun ke lapangan.
Kita semua berharap para pelaku UMKM dikota Tulungagung akan terus bergerak untuk memutar roda ekonomi dikota kita tercinta ini, rasanya senang ketika wadah semacam SAVANA yang diinisiasikan dari pemerintah melalui Dinas Perhubungan Tulungagung bisa digelar satu bulan penuh selama bulan ramadhan, namun untuk mendukung kelancaran kegiatan SAVANA ini kita semua wajib menyadari bahwa kerjasama yang epik harus tetap dijalin dengan cara tertib saat kegiatan dan menjaga kerukunan sesama pelaku UMKM, jangan lupa hadiri dan ramaikan kegiatan SAVANA yang terus berjalan mulai pukul 15.00 - 19.00 disepanjang Anjungan Kali Ngrowo.